Selasa, 23 Desember 2014

Ketika Kau Tak Ada

Oleh Sapardi Djoko Damono


ketika kau tak ada, masih tajam seru jam dinding itu
jendela tetap seperti matamu
nafas langit pun dalam dan biru, hanya aku yang
menjelma kata, mendidih, menafsirkanmu
kau mungkin jalan menikung-nikung itu
yang menjulur dari mimpi, yang kini
mesti kutempuh, sebelum sampai di muaramu
sungguh tiadakah tempat berteduh disini?
kalau tak ada di antara jajaran cemara itu
kepada siapa meski kucari jejak nafasmu?
maghrib begitu deras, ada yang terhempas
tapi ada goresan yang tak akan terkelupas

3 komentar:

  1. Bu Naya menurut saya blog anda sudah sangat bagus, selain latar yang sangat menarik, ada lagunya juga sehingga membuat orang yang mengunjungi blog anda tidak cepat bosan. apalagi latar blognya warna pink jadi semakin bagus. sukses ya bu buat blognya.......:P

    BalasHapus
  2. kalau bisa postingan semakin diperbanyak ya bu.....:)

    BalasHapus
  3. Terima kasih Eby kritik serta sarannya :) .

    BalasHapus